Sosok Elia Massa Manik, Direktur Utama Pertamina
Elia Massa Manik telah resmi menjabat Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Penetapan ini setelah Kementerian Badan Usaha Miliki Negara (BUMN) melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Kamis 16 Maret 2017 lalu. Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri BUMN Rini Soemarno menghadap Jokowi dan memberikan nama-nama calon Direktur Utama Pertamina tersebut. Setelah tanya jawab dengan Luhut dan Rini, Jokowi menyetujui nama Elia.
Elia sebelumnya memimpin perusahaan perkebunan BUMN, PT Perkebunan Nusantara III (persero) sejak 2016, sebagai Direktur Utama. Selama menjabat, Elia mampu memperbaiki finansial PTPN yang kala itu tercatat memiliki utang Rp 33,24 triliun pada semester I-2016. Berbagai cara dilakukan Elia Massa Manik untuk menyehatkan perusahaan, di antaranya memangkas biaya produksi dan menggenjot produktivitas dan melakukan efisiensi jumlah direksi. Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo menuturkan, penilaian kinerja selama menjabat Direktur Utama PT Pekerbunan Nusantara III (Persero) menjadikan dasar kuat untuk dijadikan Dirut Pertamina.
Lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan ASEAN Institute Of Management Filipina ini pernah beberapa kali menduduki jabatan penting perusahaan milik negara. Ia memulai karir dari PT Indofood Sukses Makmur (INDF). Karirnya berlanjut di Suez Group hingga 2001. Dalam catatannya, ia juga pernah bergabung dengan PT Kiani Kertas, sebelum kemudian bergabung dengan PT Jababeka. Selain itu, Elia juga pernah membantu membangun Risk Culture Awareness atau kesadaran membangun budaya dan menrestrukturasi pinjaman Bank BNI saat dirinya menjabat sebagai Senior Vice President Bank BNI.
Ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Elnusa, anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang jasa mingas. Di Elnusa, ia bergabung sejak Juli 2011 hingga 2014 sebelum akhirnya bergabung dengan PTPN III pada April 2016. Elia juga berhasil merestrukturisasi perusahan jasa minyak dan gas (migas) PT Elnusa Tbk. Saat itu, kondisi perusahaan juga tengah krisis dan dia mampu menyelamatkan Elnusa dari kebangkrutan, bahkan hampir ditutup dalam waktu yang relatif singkat, hanya 2,5 tahun.
Riwayat kepemimpinan Elia ini lah yang menjadi pertimbangan Mentri BUMN dan Presiden Jokowi dalam memilih Elia sebagai Direktur Utama Pertamina. Terpilihnya Elia diharapkan mampu membawa Pertamina yang sedang mengalami kesulitan dalam menghadapi era minyak dunia yang sedang lesu.
Sumber:
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2017/03/16/135249526/ini.alasan.elia.massa.manik.dijadikan.dirut.pertamina
https://finance.detik.com/sosok/3448485/ini-profil-elia-massa-manik-dirut-baru-pertamina
https://kumparan.com/dewi-rachmat-k/terpilih-jadi-dirut-pertamina-siapakah-sosok-elia-massa-manik